5 Tips Mencegah Serangan Babi Hutan [[ Bagas ]] Ketika Melakukan Pendakian Atau Di Alam Bebas

5 Tips Mencegah Serangan Babi Hutan [[ Bagas ]] Ketika Melakukan Pendakian Atau Di Alam Bebas

BaGas = Babi Ganas

Berkegiatan dialam bebas tidak selalu sesuai dengan yang diharapkan. Terkadang kita akan dikejutkan oleh beberapa keadaan yang dapat membuat kenyamanan kita berkegiatan terganggu. Salah satu yang menyebabkan kegiatan kita terganggu diantaranya adalah serangan Babi atau yang terkadang dipanggil juga Bagas seperti di Gunung Sindoro dan Ciremai, Pacet atau Lintah Hutan seperti di Gunung Bukit Raya, Monyet seperti di beberapa Gunung di Jawa, Harimau seperti dibeberapa Gunung di Sumatra.

Pada kesempatan yang berbahagia ini kami bermaksud berbagi tips untuk mencegah serangan Babi Hutan // Bagas yang dapat mengganggu kenyamanan kegiatanmu. Kegiatan pada kesempatan ini yang kami maksud adalah berpetualang dalam bentuk pendakian.

Naik gunung merupakan hal yang sangat menyenangkan, namun memiliki resiko yang cukup tinggi. Oleh karena itu sebagian besar perlengkapan pendakian dapat dimiliki dengan biaya yang cukup besar. Selain itu banyak resiko lainnya seperti terpisah dari rombongan, terpeleset ke jurang, cidera dan lain sebagainya. Itulah resiko dari sebuah pendakian.

Agar perlengkapanmu tidak rusak karena serudukan Babi Hutan [[ Bagas ]] maka ada baiknya mencegah sesuai dengan pengalaman kami berikut ini,

1. Jangan Mendirikan Tenda Dekat Dengan Pembuangan SampahTidak jarang kita menemukan beberapa lokasi pembuangan sampah di camp ground oleh pendaki yang kurang bertanggung jawab.
   Oleh karenannya, sebelum mendirikan tenda jangan lupa untuk memilih mendirikan dilokasi yang berdekatan dengan hal tersebut. Lebih kami sarankan lagi untuk membangun tenda di tengah tengah keramaian, jangan ditempat sepi, karena resiko sangat tinggi.
2. Bersihkan dan Kemasi Perlengkapan MemasakBabi Hutan biasanya menyerang ketika suasana mulai senyap [[ malam hari ]] sehingga sebelum tidur pastikanlah bahwa tidak ada sisa makanan yang diluar tenda.
   Cuci bersih alat makan, alat masak agar tidak menimbulkan aroma yang dapat membuat Babi Hutan menyerang. Cuci bersih alatmu, Simpan baik sampahmu maka dapat mencegah dari serangan Babi Hutan.
   
3. Membuat PerapianSalah satu hal yang sangat ditakuti Babi Hutan adalah Perapian. Namun sebelum membuat perapian pastikan kondisi aman, jangan sampai ingin mencegah serangan Babi Hutan malah membakar hutan karena kelalaian mematikan atau malah menebang pohon. Gunakan ranting yang sudah kering dan jangan menebang. Pastikan api mati dan tidak berpotensi membakar hutan.
   
4. Rawat Sampahmu
   Seperti yang kami utarakan sebelumnya, Sampah akan menimbulkan aroma yang disenangi oleh Babi Hutan. Oleh karenannya merawat sampah adalah salah satu dari mencegah serangan Babi Hutan.
   Salah satu cara merawat sampah adalah dengan memasukkan ke dalam Trash Bag kemudian masukkan ke dalam Tas Cariel.
5. Beri Wewangian Menyengat
   Babi Hutan mempunyai Indra Penciuman yang tajam. Sehingga dengan memberi wewangian yang tajam dapat mengganggu Babi Hutan untuk mencium aroma makanan. Selain itu wewangian dapat menyebabkan Babi Hutan tidak mendekat karena baunya tentu mempengaruhi Indra penciumannya. Wewangian ini juga dapat menghilangkan jejak keringat karena aktifitas. Diantaranya yang kami rekomendasikan adalah Kapur Barus, Parfum dll.

Itulah beberapa tips mencegah serangan Babi Hutan yang dapat kami bagikan, apabila pengalaman kami bertambah atau ada yang ingin menambahi dengan pengalamannya maka akan kami update dikemudian hari.

Oh iya, bagaimana dengan Serangan Babi Hutan ketika ketemu saat Pendakian berlangsung ?? Yaudah pasrah saja ... Namun usahakan jangan sampai ada tentengan terutama makanan. Karena yang mereka incar adalah makanan, oleh karenannya masukkanlah bahan makananmu sewaktu mendaki ke dalam tas cariel.

Oh iyaaa... Jangan lupa follow instagram.com/xplore.wisata yak....Thank you.....