Ketika pertama kali menginjakan kaki di base camp pendakian Gunung
Merbabu via thekelan, sempat kaget juga dengan peta jalur yang ada
disana dengan tulisan seven summit Gunung Merbabu. Ternyata untuk
jalur pendakian Gunung Merbabu via thekelan kita akan melewati tujuh
puncak untuk sampai di tanah tertingginya, Puncak Kheteng Songo yang
berada di ketinggian 3157 Mdpl. Ketujuh Puncak Gunung Merbabu dari jalur
thekelan yaitu, Puncak Watu Gubuk (2729 Mdpl), Puncak Watu
Tulis/Pemancar (2920 Mdpl), Puncak Geger Sapi (2987 Mdpl) Puncak Syarif
(3142 Mdpl), Puncak Ondo Rante (3110 Mdpl), Puncak Kenteng Songo (3157
Mdpl), dan Puncak Trianggulasi (3122 Mdpl).
|
Seven Summit Jalur Thekelan |
Selain jalur thekelan, masih banyak jalur lain yang bisa digunakan untuk
mencapai tanah 3157 Mdpl, karena Gunung Merbabu merupakan salah satu
Gunung dengan jumlah jalur pendakian yang paling banyak di Indonesia.
Jalur-jalur pendakian Gunung Merbabu antara lain, thekelan, selo, wekas,
cuntel, ngelo, ngablak, gedaman, genikan, dakan, bentrokan, ngagrong,
pantaran, candisari, diwak dan banyak lagi yang jalur yang biasa dilalui
oleh penduduk sekitar. Tapi disarankan untuk melalu jalur yang memang
digunakan untuk pendakian seperti selo, thekalan, wekas, cuntel dan
ngablak.
|
Base Camp Jalur Thekelan, 1630 Mdpl |
Karena letaknya yang bersebelahan dengan Gunung Merapi, dan diantara
keduannya menurut cerita memang seakan mempunyai hubungan spesial yang
diasosiakan Merapi sebagai gunung lelaki dan Merbabu sebagai Gunung
Perempuan, disaranakan untuk melalui jalur thekelan, chutel, wekas atau
ngablak yang ada di sisi utara Gunung Merbabu dan turun via selo yang
ada disisi selatan yang sekaligus berdekatan dengan jalur pendakian
Gunung Merapi via selo, sehingga bisa marathon ke dua gunung.
|
desa thekelan |
Untuk yang berangkat dari jakarta bisa menggunakan kereta api dan turun
di semarang (stasiun tawang). Karena biasanya kereta dari jakarta yang
sampai di semarang dini hari, bisa beristirahat di stasiun sampai subuh
karena transport untuk menuju desa thekelan baru ada setelah subuh. Dari
depan stasiun tawang kita bisa naik bus jurusan salatiga dengan tarif
IDR10.000 dengan lama perjalan sekitar 90 menit. Sampai di Salatiga,
kita bisa berganti dengan bus Salatiga- Magelang dan Turun di Kopeng
tepantnya Gapura jalan Batur dengan tarif IDR7.000 dengan lama
perjalanan sekitar 1 jam. Dari gapura Jalan batur, ada dua alternatif
cara yang ditempuh untuk sampai di basecamp jalur thekelan, pertama naik
ojek dengan tarif IDR15.000 selama 20 menit atau jalan kaki selama 1
jam dengan jalur yang mulai menanjak.
|
Pos I, Pending 1936 Mdpl |
Base Camp via jalur thekelan berada di ketinggian 1630 mdpl, disana kita
harus mengurus dulu izin pendakian dengan tarif IDR15000, ataupun
memarkir kendaraan bagi yang membawa motor dan beristirahat sejenak
sebelum memulai pendakian menuju pos I pending. jarak antara basecamp
menuju Pos I pending sejauh 1,2 Km dengan waktu tempuh sekitar 39 menit,
medan yang dilalui lebih menanjak daripada jalan menuju basecamp dengan
pemadangan ladang penduduk dan mulai memasuki hutan dengan pohon-pohon
kecil. Pos I pending terdapat shelter dan kran air serta lahan datar
yang agak luas jika ingin mendirikan tenda.
|
Pos II, Pereng Putih 2162 Mdpl |
Perjalan selanjutnya menuju Pos II Pereng Putih yang berada di
ketinggian 2162Mdpl, diberi nama Pereng putih karena letaknya berada
disebelah pereng (jurang dalam bahasa jawa) yang berwarna putih. Pos II
Pereng Putih juga terdapat shelter walaupun bentuknya tidak sebesar yang
ada di pos I. jalan untuk menuju pos II semakin terjal melewati lereng
bukit dan terdapat jalur yang tertutup akibat longsor. jarak pos 1
menuju pos II sekitar 1 km dengan waktu tempuh 36 menit.
|
Pos III, Gumuk Mentul 2330 Mdpl |
Masih menyusuri lereng bukit, perjalanan dengan medan yang lebih
menanjak lagi dilanjutkan ke pos III Gumuk Mentul yang berada di
ketinggian 2330 Mdpl. jarak antara pos II menuju pos III lebih pendek
hanya 575 meter, tapi dengan waktu tempuh yang jauh lebih lama dari
sebelumnya yaitu 42 menit, yang menunjukan seberapa berat medan yang
harus dilalui. Walaupun medan yang dilalui lebih berat, pemandangan
selama perjalanan lebih bervariasi dan menarik, seperti ada air terjun
dan sebuah bukit batu yang berdiri kokoh.
|
Bukit batu antara Pos II dan III |
Tanjakan yang ada antara pos II dan pos III ternyata belum seberapa,
tanjakan menuju pos IV Lempong Sampan yang berada di ketinggian 2510
Mdpl lebih menguras mental dan tenaga. dengan jarak hanya 785 meter
dibutuhkan waktu 62 menit untuk mencapainya. Medan yang dilalui sudah
sedikit berbeda dengan sebelumnya yang menyusuri lerenh bukit,
perjalanan dari pos III menuju pos IV menaiki sebuah bukit karena pos IV
Lempon sempan berada di tengah puncak pertama, watu gubug merupakan
salah satu dari tujuh puncak gunung merbabu via thekelan.
|
Pos IV Lempong Sampan 2510 Mdpl |
Puncak Watu Gubug merupakan puncak pertama dari seven summit Gunung
Merbabu via thekelan dengan ketinggian 2729 Mdpl. Diberi nama watu
gubug, karena di puncak ini terdapat batu yang berlubang sehingga dapat
digunakan untuk berteduh yang mampu memuat sekitar 3 orang.
|
jalur menuju puncak watu gubug |
dengan jarak hanya 724 meter dari pos IV, dibutuhkan waktu sekitar 65
menit untuk mencapai watu gubug. dengan medan menanjak dengan
pemandangan kanan dan kiri jurang, seakan menegaskan tantangan untuk
mencapai puncak watu gubug.
|
Puncak Watu Gubug, 2729 Mdpl |
Puncak berikutnya tidak kalah unik dengan sebelumnya, batu berbentuk gubug. Dengan ketinggian 2920 Mdpl, puncak kedua dari
seven summit Gunung
Merbabu via thekelan ini berdiri sebuah menara pemancar yang menjulang
sehingga dikenal juga sebagai puncak pemancar. Adanya sebuah menara
pemancar di ketinggian 2920 mdpl ini sempat menimbulkan tanda tanya,
bagaimana mengangkut besi-besinya dari bawah sementara dengan hanya
menenteng carier 65 liter saja beratnya sudah tidak karuan.
|
Puncak Pemancar, 2920 Mdpl |
dengan medan yang masih sama dengan sebelumnya, dengan sedikit perbedaan
bebatuan sepanjang jalan yang menggantikan tanah membuat tantangan
lebih untuk mencapainya. Jaraknya dari Puncak 1 watu gubug sekitar 435
Meter dan dibutuhkan waktu 40 menit untuk menempuhnya.
|
Jembatan Setan |
setelah puncak pemancar, jalan setapak yang menurun yang diapit oleh
jurang siap menyambut, jalur ini dikenal dengan sebutan jembatan setan.
keseraman bertambah saat melintasi jembatan setan sedang berkabut,
mengingatkan pada film-film horor yang sering tayang di telivisi.
|
Puncak 3 Geger Sapi, 2987 Mdpl |
turunan selepas puncak pemancar, ternyata harus di bayar mahal dengan
tanjakan yang tidak kalah kejam untuk mencapai puncak ketiga, geger sapi
dengan ketinggian 2987 Mdpl. Tanjakan untuk mencapai Puncak Geger Sapi
lebih berat dari sebelumnya, diawali tanjakan dengan medan berkapur
belerang dengan baunya yang khas seakan menambah beratnya tanjakan
menuju puncak geger sapi. dengan jarak hanya 700 meter, dibutuhkan 70
menit untuk menuju puncak geger sapi. di puncak geger sapi kita bisa
melihat deretan puncak dari Gunung merbabau, 4 puncak di arah barat dan 2
di arah timur, tentu saja dengan view yang sangat menawan hati.
|
Pertigaan antara Puncak Syarif dan Puncak Kenteng Songo |
selepas puncak geger sapi, dengan tanjakan yang lebih ekstrim perjalanan
dilanjutka untuk menuju pertigaan yang memisahkan puncak sayrif dan
Puncak kenteng Songo yang merupakan dua puncak tertinggi dari 7 puncak
Gunung Merbabu.dibutuhkan waktu 42 menit untuk menempuh jarak 557 meter
dari puncak geger sapi menuju pertigaan. jika inginke puncak syarif dan
kenteng songo sekaligus disarankan untuk mendirikan tenda di pertigaan
untuk menghemat waktu dan tenaga, di pertigaan ada sedikit tanah kosong
yang mampu memuat tiga tenda. dari pertigaan menuju puncak syarif yang
mempunyai ketinggian 3142 Mdpl hanya berjarak 130 meter namun dengan
track yang benar-benar menajak, dibutuhkan waktu 6 menit untuk sampai di
ketinggian 3142 Mdpl.
|
Puncak ondo rante, puncak kenteng songo dan puncak triangulai dari puncak syarif |
sementara dari pertigaan dibutuhkan waktu 6 menit dengan jarak 130 meter
untuk mencapai puncak ondo rante (3110 Mdpl) yang dapat dilanjutkan
menuju puncak tertinggi Gunung Merbabu di ketinggian 3157 Mdpl, namun
dengan tanjakan yang sangat berat karena kita harus merayap di dinding
seperti spiderman untuk mencapai puncak kenteng songo.
|
dinding yang harus dirayapi untuk mencapai puncak kenteng songo |
Akhirnya setelah berjalan 7 jam di bawah terik matahari yang diselingi
hujan, sampai juga di tanah tertinggi Gunung Merbabu, Puncak Kenteng
Songo, 3157 Mdpl.
|
Puncak Kenteng Songo, 3157 Mdpl |
sebagai penutup, boleh di kutip sebuah kata-kata dari salah satu tokoh pendiri mapala Ui yang legendaris Soe Hok Gie :
"Dunia itu seluas langkah kaki.. Jelajahi dan jangan pernah takut
melangkah, hanya dengan itu kita bisa mengerti kehidupan dan menyatu
dengannya"
jadi berpetuanglah, maka wilayah indonesia yang membentang dari sabang
sampai merauke akan seluas langkah kakimu dan menyatu denganmu.
#porter #guide #pemandu #transport lokal #rinjani 3.726 mdpl #semeru 3.676 mdpl #slamet 3.428 mdpl #lawu 3.265 mdpl #merbabu 3.145 mdpl #sindoro 3.150 mdpl #gunungprau 2.565 mdpl #gunungsikunir #porterrinjani #portersemeru #porterargopuro #portermerbabu #porterlawu #porterslamet #portersumbing #portersindoro #kaosadventure #kaosbacpacker #backpackerindonesia #opentripsemeru #opentripmerbabu #opentripkarimunjawa #opentriprinjani #cikuray #gede #parango #gunungsalak #bromo #karimunjawa #guapindul #raftingsungaielo #raftingelo #raftingprogo #tangkubanperahu
#derawan #belitung #pahawang #cartensz piramid, #trekkingcartensz #cartenz murah #sevensummit