Paket Wisata - Masjid Namira, Kebanggaan Orang Lamongan yang Selalu Penuh Jamaah
Jika dilihat dari kejauhan, pasti banyak orang yang mengira jika
bangunan ini adalah hotel atau kantor. Kesannya megah, padahal ini
adalah masjid loh. Yup, ini adalah masjid Namira yang letaknya di Jl.
Raya Mantup Jotosanur, Tikung, Lamongan. Memang tidak di dalam kota, tapi kalau kamu berkesempatan kesini dijamin akan terpesona.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, lokasi masjid ini tidak di area kota tapi pesonanya membuat banyak orang datang dan beribadah di sana. Menurut penuturan pemilik akun Facebook bernama Among Kurnia Ebo masjid ini tak pernah sepi. Bahkan ketika bulan Ramadhan berakhir, masih banyak yang mampir. “Kalau Salat Subuh jamaahnya bisa sampai seribu orang. Paling dikit 500 orang dari banyak penjuru desa” tuturnya. Tak cuma itu, ia juga menuturkan kalau jamaah yang datang diberikan sarapan secara gratis. Kok bisa ya? Ternyata ini disebabkan oleh sebuah prinsip yang dipegang oleh takmir masjid yaitu “Uang sedekah jamaah harus kembali ke jamaah secepatnya. Kami takmir malu kalau uang jamaah menumpuk di kotak infak.” kutip Among Kurnia Ebo. Bagi mereka, adalah gagal sebagai takmir jika saldo infak tidak nol Rupiah. Sebisa mungkin dan apapun caranya, uang harus dimanfaatkan untuk jamaah. Wah, keren sekali ya?
Tak cuma datang untuk alasan ibadah, anak-anak muda Lamongan juga senang menjadikan Masjid Namira sebagai titik poin ketemuan. Di sana mereka biasanya berkumpul dan melakukan diskusi. Apalagi ada fasilitas wi-fi gratis yang bisa digunakan jamaah dan siapa saja yang datang, pasti makin betah berlama-lama di sana. Tak cuma itu, Masjid Namira juga dipersilahkan untuk para musafir yang ingin mampir. Jika ingin menginap, mereka akan disediakan tenda untuk tidur di area teras. Saat bulan Ramadhan pun ada makanan sahur gratis yang bisa dinikmati.
Datang ke Lamongan jelas akan makin lengkap jika kamu menikmati kulinernya. Salah satu yang paling legendaris adalah Nasi Boranan. Yang paling dekat dengan Masjid Namira dan legendaris adalah Nasi Boranan yang letaknya ada di Jalan KH. Ahmad Dahlan, cuma sekitar 30 menit kok kearah utara. Atau jangan lupa juga untuk mampir makan soto ayam Lamongan. Salah satu yang paling direkomendasikan adalah soto Lamongan yang ada di Depot Asih Jaya. Depot ini berlokasi di Jl. Panglima Sudirman Blk. A No.4, Sidokumpul. Makin afdol deh main ke Lamongan.
Baca juga : Destinasi Wisata di Gorontalo, Panorama Alam yang Sedang Hits
Bangunannya Megah, Setiap Hari Penuh dengan Jamaah
Seperti yang disebutkan sebelumnya, lokasi masjid ini tidak di area kota tapi pesonanya membuat banyak orang datang dan beribadah di sana. Menurut penuturan pemilik akun Facebook bernama Among Kurnia Ebo masjid ini tak pernah sepi. Bahkan ketika bulan Ramadhan berakhir, masih banyak yang mampir. “Kalau Salat Subuh jamaahnya bisa sampai seribu orang. Paling dikit 500 orang dari banyak penjuru desa” tuturnya. Tak cuma itu, ia juga menuturkan kalau jamaah yang datang diberikan sarapan secara gratis. Kok bisa ya? Ternyata ini disebabkan oleh sebuah prinsip yang dipegang oleh takmir masjid yaitu “Uang sedekah jamaah harus kembali ke jamaah secepatnya. Kami takmir malu kalau uang jamaah menumpuk di kotak infak.” kutip Among Kurnia Ebo. Bagi mereka, adalah gagal sebagai takmir jika saldo infak tidak nol Rupiah. Sebisa mungkin dan apapun caranya, uang harus dimanfaatkan untuk jamaah. Wah, keren sekali ya?
Anak Muda Senang Berkunjung, Musafir Dipersilahkan Datang
Tak cuma datang untuk alasan ibadah, anak-anak muda Lamongan juga senang menjadikan Masjid Namira sebagai titik poin ketemuan. Di sana mereka biasanya berkumpul dan melakukan diskusi. Apalagi ada fasilitas wi-fi gratis yang bisa digunakan jamaah dan siapa saja yang datang, pasti makin betah berlama-lama di sana. Tak cuma itu, Masjid Namira juga dipersilahkan untuk para musafir yang ingin mampir. Jika ingin menginap, mereka akan disediakan tenda untuk tidur di area teras. Saat bulan Ramadhan pun ada makanan sahur gratis yang bisa dinikmati.
Kuliner di Dekat Masjid Namira, Untuk Kenal Lamongan Lebih Lama
Datang ke Lamongan jelas akan makin lengkap jika kamu menikmati kulinernya. Salah satu yang paling legendaris adalah Nasi Boranan. Yang paling dekat dengan Masjid Namira dan legendaris adalah Nasi Boranan yang letaknya ada di Jalan KH. Ahmad Dahlan, cuma sekitar 30 menit kok kearah utara. Atau jangan lupa juga untuk mampir makan soto ayam Lamongan. Salah satu yang paling direkomendasikan adalah soto Lamongan yang ada di Depot Asih Jaya. Depot ini berlokasi di Jl. Panglima Sudirman Blk. A No.4, Sidokumpul. Makin afdol deh main ke Lamongan.
Datang ke Masjid Namira ini ketika sedang pulang kampung atau
melewati Lamongan sungguh memberi pengalaman tersendiri. Tak cuma kagum
karena bangunannya yang super keren, tapi beribadah makin betah dengan
segala fasilitas dan manfaat yang disediakan. Jangan khawatir tak bawa
peralatan ibadah, ada sandal, mukena dan sarung yang bisa kamu pinjam.
Jadi, makin ingin mampir? Next
Sumber,
Call Center ExploreWisata.com,
085.643.455.685
D72E559E / 7A722B86
Instagram : instagram.com/xplore.wisata
Instagram : instagram.com/xplore.gunung
Instagram : instagram.com/syarifain
Fanspage Umum : facebook.com/xplore.wisata
Fanspage Gunung : facebook.com/xplore.gunung
Website :
Instagram : instagram.com/xplore.gunung
Instagram : instagram.com/syarifain
Fanspage Umum : facebook.com/xplore.wisata
Fanspage Gunung : facebook.com/xplore.gunung
Website :
#porter #guide #pemandu #transport lokal #rinjani 3.726 mdpl #semeru 3.676 mdpl #slamet 3.428 mdpl #lawu 3.265 mdpl #merbabu 3.145 mdpl #sindoro 3.150 mdpl #gunungprau 2.565 mdpl #gunungsikunir #porterrinjani #portersemeru #porterargopuro #portermerbabu #porterlawu #porterslamet #portersumbing #portersindoro #kaosadventure #kaosbacpacker #backpackerindonesia #opentripsemeru #opentripmerbabu #opentripkarimunjawa #opentriprinjani #cikuray #gede #parango #gunungsalak #bromo #karimunjawa #guapindul #raftingsungaielo #raftingelo #raftingprogo #tangkubanperahu
#derawan #belitung #pahawang #cartensz piramid, #trekkingcartensz #cartenz murah #sevensummit
Tags:
Kab Lamongan