Paket Pendakian Cartensz, Pengertian Hipoksia, Bahaya Hipoksia, Pencegahan Hipoksia, Porter Cartensz, Guide Cartensz, Biaya Pendakian Cartensz
Porter Cartenz, Guide Cartenz, Minat ke Cartenz ??
HIPOKSIA KETIKA PENDAKIAN
Hipoksia adalah kondisi kurangnya pasokan oksigen
bagi tubuh untuk menjalankan fungsi normalnya. Hipoksia bisa merupakan
kondisi lanjutan dari hipoksemia, yaitu rendahnya pasokan oksigen pada
pembuluh darah bersih (pembuluh arteri).
Hipoksia merupakan
kondisi berbahaya, karena otak, hati, dan organ lainnya bisa rusak
dengan cepat ketika tidak mendapat oksigen yang cukup. Kondisi ini juga
bisa terjadi pada bayi prematur, disebabkan paru-parunya belum
berkembang sempurna.
Kita
juga harus selalu waspada akan hipoksia saat berada pada lingkungan
dengan kadar oksigen rendah seperti pegunungan, dalam penerbangan,
berada di dalam air, atau di area kebakaran.
Gejala Hipoksia
Gejala hipoksia bisa mendadak muncul, cepat memburuk (akut), atau
bersifat kronis. Berikut ini beberapa gejala hipoksia yang umumnya
terjadi:
- Napas pendek.
- Kebingungan.
- Berkeringat.
- Kulit berubah warna, menjadi biru atau merah keunguan.
- Sesak napas.
- Halusinasi.
- Batuk-batuk.
- Kelelahan.
- Detak jantung cepat.
- Napas berbunyi (mengi).
Hipoksia juga bisa menimbulkan komplikasi jika terjadi kesalahan dalam
penanganannya. Pemberian oksigen berlebihan justru bisa meracuni
jaringan tubuh atau biasa disebut hiperoksia. Hal ini bisa menyebabkan:
- Katarak.
- Vertigo.
- Kejang-kejang.
- Perubahan perilaku.
- Pneumonia.
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera berkonsultasi dengan
dokter untuk mendapatkan penanganan secepatnya. Sekalipun gejala-gejala
lanjutan sudah hilang, Anda tetap dianjurkan untuk memeriksakan diri ke
dokter.
Penyebab Hipoksia
Seringkali, munculnya hipoksia disebabkan oleh hipoksemia. Namun, bisa
juga terjadi sebaliknya. Selain hipoksemia, beberapa hal yang bisa
menyebabkan hipoksia adalah:
- Keracunan gas atau zat kimia.
- Rendahnya kadar oksigen.
- Gangguan jantung berupa detak jantung melambat cukup parah (severe bradycardia) dan kontraksi bilik jantung (ventrikel) terlalu cepat dan tidak teratur (ventricular fibrillation).
- Gangguan paru-paru, contohnya penyakit paru obstruktif kronik, bronkitis, emfisema, kanker paru-paru, pneumonia, asma, edema pulmonari, dan sleep apnea.
- Berhenti atau berkurangnya aliran darah menuju organ tertentu.
- Obat-obatan apa pun yang mengganggu atau menghentikan napas.
- Anemia atau kondisi yang merusak sel darah merah.
Diagnosis dan Pengobatan Hipoksia
Ada dua cara yang dilakukan dokter untuk mendiagnosis hipoksia pada pasien, yaitu:
- Analisa gas darah. Sampel darah dari pembuluh arteri diperiksa untuk mengetahui kadar oksigen yang terikat di sel darah merah.
- Pemasangan monitor oksigen, pada jari atau telinga penderita untuk mendeteksi kadar oksigen dalam darah.
- Tes fungsi paru. Tes ini dilakukan untuk mengetahui penyebab berkurangnya oksigen dalam tubuh.
Jika merasa terkena hipoksia, Anda harus segera ke rumah sakit agar
kadar oksigen dalam tubuh bisa dimonitor dan mendapatkan penanganan
secepatnya. Ada beberapa pengobatan yang akan dilakukan dokter bagi para
penderita hipoksia, yaitu:
- Memasok oksigen ke dalam tubuh. Tubuh penderita hipoksia akan dipasok oksigen menggunakan selang atau masker oksigen. Semakin cepat kadar oksigen dalam tubuhnya kembali normal, semakin kecil risiko kerusakan organ tubuh.
- Ruang hiperbarik. Penderita hipoksia yang disebabkan oleh keracunan karbonmonoksida biasanya akan dimasukkan ke dalam ruang hiperbarik, yang berfungsi meningkatkan okigen dalam darah.
- Intubasi. Membuat saluran udara mekanis yang berfungsi untuk menyalurkan oksigen dengan kadar di atas normal.
Pencegahan hipoksia dapat dilakukan dengan cara menghindari kondisi yang
menurunkan kadar oksigen, atau secepatnya memberikan pasokan oksigen
sebelum hipoksia muncul. Hipoksia yang disebabkan oleh asma bisa
dihindari dengan cara mengikuti terapi asma yang sudah diresepkan oleh
dokter. Terapi tersebut juga bisa membantu pasien mengendalikan asma.
Sumber,
Call Center ExploreWisata.com,
085.643.455.685
D72E559E / 7A722B86
Instagram : instagram.com/xplore.wisata
Instagram : instagram.com/xplore.gunung
Instagram : instagram.com/syarifain
Fanspage Umum : facebook.com/xplore.wisata
Fanspage Gunung : facebook.com/xplore.gunung
Website :
Instagram : instagram.com/xplore.gunung
Instagram : instagram.com/syarifain
Fanspage Umum : facebook.com/xplore.wisata
Fanspage Gunung : facebook.com/xplore.gunung
Website :
#porter #guide #pemandu #transport lokal #rinjani 3.726 mdpl #semeru 3.676 mdpl #slamet 3.428 mdpl #lawu 3.265 mdpl #merbabu 3.145 mdpl #sindoro 3.150 mdpl #gunungprau 2.565 mdpl #gunungsikunir #porterrinjani #portersemeru #porterargopuro #portermerbabu #porterlawu #porterslamet #portersumbing #portersindoro #kaosadventure #kaosbacpacker #backpackerindonesia #opentripsemeru #opentripmerbabu #opentripkarimunjawa #opentriprinjani #cikuray #gede #parango #gunungsalak #bromo #karimunjawa #guapindul #raftingsungaielo #raftingelo #raftingprogo #tangkubanperahu
#derawan #belitung #pahawang
Tags:
Gunung Cartenz