Guide dan Porter Gunung Indonesia
Pemandu dan Porter Gunung Rinjani, Kerinci, Semeru, Argopuro
Call Center 085.643.455.685 / 7A722B86
7 Tempat Terdingin di Indonesia
pict : www.boredpanda.com |
Namun dari semua itu, terdapat beberapa
tempat di Indonesia yang ternyata memiliki suhu dingin ekstrem layaknya
seperti di Eropa atau Amerika. Walaupun kebanyakan memang di daerah
gunung, paling tidak kamu tahu tempat itu.
7. Dataran Tinggi Dieng
Dalam sejarahnya, arti kata Dieng
terdiri dari 2 kata yaitu "di" dengan arti tempat atau gunung dan
"Hyang" yang berarti Dewa. Jadi arti kata Dieng adalah daerah pegunungan
yang menjadi tempat bersemayamnya dewa dan dewi.
Dataran tinggi Dieng atau Dieng Plateau
secara administratif berlokasi di Jawa Tengah dan masuk dalam wilayah
Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo.
Walaupun ketinggian rata-rata puncak
Dieng hanya 2000 mdpl, namun suhu minimal dari daerah ini jangan
disepelekan. Pada musim-musim tertentu seperti musim kemarau
(Juli-Agustus) suhu minimal di puncak Dieng bisa mencapai 0°C bahkan ada
yang mengatakan bisa sampai minus.
6. Puncak Mahameru
Bagi yang memang asli orang Indonesia pasti tahu kan gunung semeru? Yah, tujuan favorit pendaki di Indonesia ini memang memiliki pesona yang luar biasa, bahkan tidak hanya turis lokal saja yang ingin mendaki, namun ada turis dari mancanegara yang sering ikut serta dalam mencicipi nikmatnya mendaki gunung ini. Bahkan Gunung Semeru semakin terkenal saat keindahan gunung ini menjadi salah satu setting dari film 5 cm.
Gunung ini secara administratif berada di Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Probolinggo. Jika ingin mendaki gunung ini terdapat beberapa jalur, bisa dari Malang atau dari Lumajang. Namun memang kebanyakan semua orang mengambil dari jalur Malang.
Saat mendaki kamu akan berhenti dan istirahat di surganya gunung Semeru, yaitu Ranu Kumbolo. Ranu Kumbolo yang merupakan Danau ini berada di ketinggian 2400 mdpl ini juga memiliki suhu yang terbilang ekstrem pada musim tertentu. Disebutkan kalau suhu minimal di Ranu Kumbolo mencapai -5° C sampai -20° C, biasanya pada dini hari sedangkan pada siang hari hanya 15° C sampai 20°C. Bahkan terkadang jika pada subuh, sering turun butiran-butiran es walau tidak sering turun.
Naik sampai puncaknya yaitu Mahameru yang berada di ketinggian 3676 mdpl, suhu bisa terus turun apalagi ditambah dengan kancangnya angin yang membuat udara semakin dingin. Rata-rata suhu siang hari di Puncak Mahameru mencapai 0° C sampai 4°C.
pict : www.imgkid.com |
Bagi yang memang asli orang Indonesia pasti tahu kan gunung semeru? Yah, tujuan favorit pendaki di Indonesia ini memang memiliki pesona yang luar biasa, bahkan tidak hanya turis lokal saja yang ingin mendaki, namun ada turis dari mancanegara yang sering ikut serta dalam mencicipi nikmatnya mendaki gunung ini. Bahkan Gunung Semeru semakin terkenal saat keindahan gunung ini menjadi salah satu setting dari film 5 cm.
Gunung ini secara administratif berada di Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Probolinggo. Jika ingin mendaki gunung ini terdapat beberapa jalur, bisa dari Malang atau dari Lumajang. Namun memang kebanyakan semua orang mengambil dari jalur Malang.
Saat mendaki kamu akan berhenti dan istirahat di surganya gunung Semeru, yaitu Ranu Kumbolo. Ranu Kumbolo yang merupakan Danau ini berada di ketinggian 2400 mdpl ini juga memiliki suhu yang terbilang ekstrem pada musim tertentu. Disebutkan kalau suhu minimal di Ranu Kumbolo mencapai -5° C sampai -20° C, biasanya pada dini hari sedangkan pada siang hari hanya 15° C sampai 20°C. Bahkan terkadang jika pada subuh, sering turun butiran-butiran es walau tidak sering turun.
Naik sampai puncaknya yaitu Mahameru yang berada di ketinggian 3676 mdpl, suhu bisa terus turun apalagi ditambah dengan kancangnya angin yang membuat udara semakin dingin. Rata-rata suhu siang hari di Puncak Mahameru mencapai 0° C sampai 4°C.
5. Gunung Rinjani
Gunung Rinjani saat ini masuk ke dalam Gunung Tertinggi di Indonesia yang mempunyai ketinggian 3726 mdpl. Gunung yang terletak di Pulau Lombok ini juga menjadi salah satu tujuan para pendaki dari seluruh Indonesia karena keindahannya apalagi terdapat danau yang bernama Segara Anakan. Segara Anakan juga sama seperti Ranu Kumbolo yaitu sebuah Danau yang berada di ketinggian 200 mdpl. Untuk mancapai lokasi danau ini pera pendaki bisa menempuhnya melewati Desa Senaru dan Desa Sembalun Lawang.
Gunung yang pernah meletus pada tahun 1994 ini ternyata juga memiliki suhu udara yang terbilang dingin. Apalagi ketinggian gunung ini melebihi gunung Semeru. Pada siang hari di Puncak Rinjani bisa mencapai 4°C dan jika di malam hari bisa turun menjadi -5°C.
pict : www.triphemat.com |
Gunung Rinjani saat ini masuk ke dalam Gunung Tertinggi di Indonesia yang mempunyai ketinggian 3726 mdpl. Gunung yang terletak di Pulau Lombok ini juga menjadi salah satu tujuan para pendaki dari seluruh Indonesia karena keindahannya apalagi terdapat danau yang bernama Segara Anakan. Segara Anakan juga sama seperti Ranu Kumbolo yaitu sebuah Danau yang berada di ketinggian 200 mdpl. Untuk mancapai lokasi danau ini pera pendaki bisa menempuhnya melewati Desa Senaru dan Desa Sembalun Lawang.
Gunung yang pernah meletus pada tahun 1994 ini ternyata juga memiliki suhu udara yang terbilang dingin. Apalagi ketinggian gunung ini melebihi gunung Semeru. Pada siang hari di Puncak Rinjani bisa mencapai 4°C dan jika di malam hari bisa turun menjadi -5°C.
4. Gunung Kerinci
Gunung berapi aktif tertinggi di Indonesia ternyata ada di Sumatra tepatnya di Provinsi Jambi dan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat. Gunung Kerinci memiliki ketinggian sekitar 3805 mdpl dan juga menjadi salah satu tujuan favorit dari para pendaki baik lokal maupun mancanegara.
Selain itu Gunung Kerinci juga masuk dalam salah satu gunung yang berada dalam gugusan bukit barisan yang membentang dari Lampung sam[ai Aceh. Jika sudah sampai di puncak Rinjani kamu bisa melihat jelas kota Jambi, Bengkulu, Padang dan Samudera Hindia. Selain itu Gunung ini juga merupakan habitat asli dari Harimau Sumatera dan Badak Sumatera. Jadi hati-hati kalau bertemu dengan salah satu hewan ini.
Sebagai gunung api tertinggi di Indonesia pasti Gunung ini memiliki suhu yang akan menusuk dan meremas tulangmu. Di puncak gunung ini kamu bisa merasakan suhu minimal sekitar 5°C sampai 0°C.
pict : www.id.wikipedia.org |
Gunung berapi aktif tertinggi di Indonesia ternyata ada di Sumatra tepatnya di Provinsi Jambi dan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat. Gunung Kerinci memiliki ketinggian sekitar 3805 mdpl dan juga menjadi salah satu tujuan favorit dari para pendaki baik lokal maupun mancanegara.
Selain itu Gunung Kerinci juga masuk dalam salah satu gunung yang berada dalam gugusan bukit barisan yang membentang dari Lampung sam[ai Aceh. Jika sudah sampai di puncak Rinjani kamu bisa melihat jelas kota Jambi, Bengkulu, Padang dan Samudera Hindia. Selain itu Gunung ini juga merupakan habitat asli dari Harimau Sumatera dan Badak Sumatera. Jadi hati-hati kalau bertemu dengan salah satu hewan ini.
Sebagai gunung api tertinggi di Indonesia pasti Gunung ini memiliki suhu yang akan menusuk dan meremas tulangmu. Di puncak gunung ini kamu bisa merasakan suhu minimal sekitar 5°C sampai 0°C.
3. Puncak Trikora
Sekarang kita masuk ke dalam sebuah Provinsi paling Timur di Indonesia yaitu Papua. Papua walaupun bagian paling timur Indonesia ternyata memiliki keajaiban alam yang sangat mempesona dan bahkan diakui dunia. Di Papua terdapat Pegunungan yang menjadi 7 Summit atau salah satu 7 puncak tempat pendakian di dunia.
Sekarang mari kita bahas mengenai Puncak Trikora. Puncak Trikora atau Puncak Wilhelmina ini merupakan puncak yang memiliki tinggi 4750 mdpl. Pada tahun 1936 sampai tahun 1962 di puncak ini sering ditutupi oleh salju. Jadi karena dengan adanya salju sudah bisa dipastikan Puncak ini pasti memiliki suhu ekstrem dan tidak mungkin para pendaki hanya menggunakan jaket seadanya. Pada siang hari suhu di lokasi ini bisa mencapai dibawah titik beku (0° sampai minus tak terhingga) dan bisa mengakibatkan radang beku pada jari-jari tangan atau kaki.
pict : www.tempo.co |
Sekarang kita masuk ke dalam sebuah Provinsi paling Timur di Indonesia yaitu Papua. Papua walaupun bagian paling timur Indonesia ternyata memiliki keajaiban alam yang sangat mempesona dan bahkan diakui dunia. Di Papua terdapat Pegunungan yang menjadi 7 Summit atau salah satu 7 puncak tempat pendakian di dunia.
Sekarang mari kita bahas mengenai Puncak Trikora. Puncak Trikora atau Puncak Wilhelmina ini merupakan puncak yang memiliki tinggi 4750 mdpl. Pada tahun 1936 sampai tahun 1962 di puncak ini sering ditutupi oleh salju. Jadi karena dengan adanya salju sudah bisa dipastikan Puncak ini pasti memiliki suhu ekstrem dan tidak mungkin para pendaki hanya menggunakan jaket seadanya. Pada siang hari suhu di lokasi ini bisa mencapai dibawah titik beku (0° sampai minus tak terhingga) dan bisa mengakibatkan radang beku pada jari-jari tangan atau kaki.
2. Puncak Mandala
Setelah melewati puncak Trikora, maka kamu akan sampai di puncak tertinggi kedua yaitu puncak Mandala. Puncak Mandala dulu juga memiliki salju yang menutupi puncaknya, namun karena pemanasan global saat tahun 2003 salju itu sudah tidak ada lagi. Namun walaupun begitu suhu di ketinggian 4760 mdpl juga tetap tidak bisa dianggap remeh. Pada ketinggian itu kita tetap akan merasakan suhu di bawah titik beku yang sama seperti di Puncak Trikora.
Puncak Mandala memang didominasi oleh bebatuan yang berukuran raksasa dan berada di sebelah Timur Puncak Trikora.
Setelah melewati puncak Trikora, maka kamu akan sampai di puncak tertinggi kedua yaitu puncak Mandala. Puncak Mandala dulu juga memiliki salju yang menutupi puncaknya, namun karena pemanasan global saat tahun 2003 salju itu sudah tidak ada lagi. Namun walaupun begitu suhu di ketinggian 4760 mdpl juga tetap tidak bisa dianggap remeh. Pada ketinggian itu kita tetap akan merasakan suhu di bawah titik beku yang sama seperti di Puncak Trikora.
Puncak Mandala memang didominasi oleh bebatuan yang berukuran raksasa dan berada di sebelah Timur Puncak Trikora.
1. Puncak Jayawijaya
Sampai saat ini Puncak Jayawijaya merupakan gunung tertinggi di Indonesia yang memiliki ketinggian 4884 mdpl dan masuk dalam 7 Summit di Indonesia. Selain Jayamijaya masih terdapat beberapa puncak didekatnya seperti Puncak Ngga Pulu (4862 mdpl) dan Puncak Sumantri (4870 mdpl).
Dari ketiga puncak utama pendakian ini sampai sekarang masih ditemukan sedikit salju yang menutupi puncaknya. Namun para peneltiti menyebutkan pada tahun 2015 ini salju di ketiga puncak ini bisa saja mencair dan akan menghilang. Sungguh sangat disayangkan bukan? jika salju abadi yang dibanggakan Indonesia bisa hilang?
Dipuncak Jayawijaya ini juga memiliki suhu yang sangat ekstrem. Pada siang hari suhu antara 0°C sampai -5°C dan jika pada malam hari bisa saja bisa turun hingga -10°C atau bisa lebih.
pict : www.wisataindonesia.net |
Sampai saat ini Puncak Jayawijaya merupakan gunung tertinggi di Indonesia yang memiliki ketinggian 4884 mdpl dan masuk dalam 7 Summit di Indonesia. Selain Jayamijaya masih terdapat beberapa puncak didekatnya seperti Puncak Ngga Pulu (4862 mdpl) dan Puncak Sumantri (4870 mdpl).
Dari ketiga puncak utama pendakian ini sampai sekarang masih ditemukan sedikit salju yang menutupi puncaknya. Namun para peneltiti menyebutkan pada tahun 2015 ini salju di ketiga puncak ini bisa saja mencair dan akan menghilang. Sungguh sangat disayangkan bukan? jika salju abadi yang dibanggakan Indonesia bisa hilang?
Dipuncak Jayawijaya ini juga memiliki suhu yang sangat ekstrem. Pada siang hari suhu antara 0°C sampai -5°C dan jika pada malam hari bisa saja bisa turun hingga -10°C atau bisa lebih.
Sumber :