Gunung Merbabu
GUNUNG MERBABU
Gunung Merbabu adalah salah satu gunung paling indah di provinsi Jawa Tengah tepatnya di kabupaten Magelang (Barat), Boyolali (Timur), Salatiga (Selatan), dan Semarang (Utara). Jalur pendakian gunung Merbabu cocok sekali untuk para pendaki pemula. Dari mulai jalan datar, bergelombang, agak naik, dan menanjak sampai menanjak sekali ada di jalur pendakian gunung Merbabu. Ditambah lagi hutan homogen, sabana, dan bukit-bukit rumput menghiasi di setiap perjalanan.
Gunung Merbabu adalah salah satu gunung paling indah di provinsi Jawa Tengah tepatnya di kabupaten Magelang (Barat), Boyolali (Timur), Salatiga (Selatan), dan Semarang (Utara). Jalur pendakian gunung Merbabu cocok sekali untuk para pendaki pemula. Dari mulai jalan datar, bergelombang, agak naik, dan menanjak sampai menanjak sekali ada di jalur pendakian gunung Merbabu. Ditambah lagi hutan homogen, sabana, dan bukit-bukit rumput menghiasi di setiap perjalanan.
Gunung Merbabu adalah gunung yang pernah aktif. Tercatat pernah
meletus pada tahun 1560 dan tahun 1797. Oleh karena itu gunung Merbabu
disebut juga gunung tidur karena sudah tidak meletus lagi. Ketinggian
gunung Merbabu yakni 3.142 mdpl atau sekitar 10.630 kaki. Untuk
ketinggian tersebut gunung Merbabu sudah tergolong gunung dengan
ketinggian di atas rata-rata. Namun bagi para pendaki pemula jangan
kawatir karna ketinggian tersebut akan dibalas dengan pemandangan di
sana.
PUNCAK
Gunung Merbabu memiliki dua puncak tertinggi yakni puncak Syarif (3.119 mdpl) dan Puncak Kenteng Songo/Tianggulasi (3.142 mdpl).
Gunung Merbabu memiliki dua puncak tertinggi yakni puncak Syarif (3.119 mdpl) dan Puncak Kenteng Songo/Tianggulasi (3.142 mdpl).
JALUR PENDAKIAN
Untuk mendaki gunung Merbabu kita diberi beberapa pilihan jalur pendakian. Masing-masing memiliki tingkat kesulitan berbeda-beda. Namun pada dasarnya jalur-jalur pendakian tersebut juga memiliki pemandangan yang sama indahnya. Jalur pendakian Selo (1) adalah jalur pendakian dari Magelang atau Boyolali. Jalur ini adalah jalur favorit dan paling ramai dipilih bagi para pendaki khususnya untuk pemula. Bagi kamu yang baru pertama kali naik gunung sebaiknya pilih jalur Selo. Jalur pendakian Kopeng/Thekelen (2) adalah jalur pendakian dari Salatiga. Jalur yang satu ini terkenal lebih sulit dan ekstrim. Pada jalur ini kita akan bertemu dengan jalan yang curam sehingga bisa dibilang jalur setan. Jalur pendakian Wekas (3) adalah jalur pendakian dari Magelang. Jalur ini terkenal juga sebagai jalur yang ekstrim seperti jalur Kopeng namun pemandangannya juga sama luar biasa indah. Namun dari ketiga jalur tersebut jalur Selo-lah yang memiliki pemandangan lebih indah karena pada jalur Selo tersebut kita akan mendapati banyak spot seperti sabana rumput menjulang.
Untuk mendaki gunung Merbabu kita diberi beberapa pilihan jalur pendakian. Masing-masing memiliki tingkat kesulitan berbeda-beda. Namun pada dasarnya jalur-jalur pendakian tersebut juga memiliki pemandangan yang sama indahnya. Jalur pendakian Selo (1) adalah jalur pendakian dari Magelang atau Boyolali. Jalur ini adalah jalur favorit dan paling ramai dipilih bagi para pendaki khususnya untuk pemula. Bagi kamu yang baru pertama kali naik gunung sebaiknya pilih jalur Selo. Jalur pendakian Kopeng/Thekelen (2) adalah jalur pendakian dari Salatiga. Jalur yang satu ini terkenal lebih sulit dan ekstrim. Pada jalur ini kita akan bertemu dengan jalan yang curam sehingga bisa dibilang jalur setan. Jalur pendakian Wekas (3) adalah jalur pendakian dari Magelang. Jalur ini terkenal juga sebagai jalur yang ekstrim seperti jalur Kopeng namun pemandangannya juga sama luar biasa indah. Namun dari ketiga jalur tersebut jalur Selo-lah yang memiliki pemandangan lebih indah karena pada jalur Selo tersebut kita akan mendapati banyak spot seperti sabana rumput menjulang.
Klik link di bawah untuk membuka artikel tentang masing-masing jalur pendakian:
(1) Jalur Selo dari Magelang/Boyolali
(2) Jalur Kopeng dari Salatiga
(3) Jalur Wekas dari Magelang
(4) Jalur Suwanting dari Magelang
(1) Jalur Selo dari Magelang/Boyolali
(2) Jalur Kopeng dari Salatiga
(3) Jalur Wekas dari Magelang
(4) Jalur Suwanting dari Magelang
GAMBARAN SINGKAT JALUR PENDAKIAN GUNUNG MERBABU
Pada masing-masing jalur kita akan disuguhi oleh pemandangan alam berupa hutan.
Hutan terlewati, setelah itu kita akan bertemu dengan bukit-bukit. Jadi
sudah tidak ada pohon-pohon tinggi lagi. Tinggal bukit luas menanjak.
Lalu kita juga akan bertemu dengan trek menanjak. Ada yang menanjak
kecil, sedang, ada pula yang ekstrim. Tapi santai aja semuanya pasti
bisa dilewatin.
Bingo! kita juga bakal dikasih trek jalan datar lurus dengan pemandangan
kanan kiri seperti di gambar. Kalo para pendaki bilang ini trek
“bonus”.
Lelah? santai aja di Merbabu kita bebas tidur-tiduran tapi jangan sampai
jauh dari kelompok atau jangan sampai terjun yaa.. gambar di atas salah
satu penampakkan padang rumput di gunung Merbabu.
Jika kita memulai pendakian pagi hari atau siang maka tentunya kita
harus mendirikan tenda dan bermalam di tengah-tengah perjalanan. Nah,
gambar di atas salah satu penampakkan malam hari di salah satu pos untuk
bertenda. Yang perlu kita perhatikan yaitu kondisi tubuh kita sendiri.
Kalau malam gunung Merbabu terkenal cukup dingin di banding
gunung-gunung lain. Oleh karena itu bawalah pakaian yang hangat dan
perlengkapan lain tentunya diperhatikan juga. Nah, yang paling enak kita
bisa bikin api unggun saat malam.
Ini dia pecahan sunrise yang cantik dari gunung Merbabu. Nggak bakal rugi deh.
Finally. Semuanya akan terbayar lunas bahkan dapat kembalian deh saat kita berhasil menginjakkan kaki di puncak gunung Merbabu.
Nah, gimana apakah kamu tertarik untuk naik gunung Merbabu?
Persiapkanlah fisik terlebih dahulu sebelumnya minimal 1 minggu sebelum
keberangkatan. Persiapkan kelompok untuk naik gunung. Rekomendasi 5-8
orang jika ingin enak, karena akan gampang saling mengatur dan
sebagainya. Jika kekurangan personel sebaiknya paling minimal 3 orang
(salah satunya harus sudah pernah naik gunung). Nah jika mau
beramai-ramai usahakan di bawah 20 orang dan diwajibkan kelompoknya bisa
menjaga kebersihan gunung dan menaati peraturan yang ada.
Persiapkan pula peralatan naik gunungnya. Jangan sepelekan keselamatan atau safety.
Gunakan sandal atau sepatu gunung dan jaket gunung. Bawa pula jas hujan
untuk jaga-jaga kalau-kalau turun hujan. Dan yang terpenting bawa
konsumsi secukupnya jangan terlalu sedikit maupun terlalu banyak.
Rata-rata waktu yang diperlukan dalam pendakian gunung Merbabu yakni
1-1,5 hari.
TIPS PENDAKIAN
- Pilihlah hari yang bagus untuk mendaki, usahakan jangan waktu hujan
- Latihan fisik seminggu sebelum hari H
- Persiapkan tim dan perlengkapan yang akan dibawa . Jangan lupa bawa sesuatu misal benda kesayangan atau tulisan untuk seseorang supaya bisa foto bareng saat di puncak
- Tim yang solid adalah 5-8 orang. Jika sedikit usahakan 3 orang (1 orang harus sudah pernah naik gunung)
- Jangan sepelekan keselamatan. Pakai sandal atau sepatu gunung dan jaket gunung. Bawa makanan dan air secukupnya jangan terlalu sedikit dan jangan terlalu banyak. Yang paling penting jangan melanggar peraturan dan jangan buang sampah di gunung
- Untuk pendakian Merbabu kita bisa naik pagi atau malam. Jika pagi bagusnya pukul 10-13. Jika malam 6-7
- Dirikan tenda di tempat yang datar dan usahakan diselimuti pohon atau semak supaya tidak terkena angin gunung langsung
- Jika ada anggota kelompok yang tidak bisa melanjutkan perjalanan sebaiknya ditemani. Atau jika sakit parah langsung beritahu dengan kelompok lain.
INFORMASI GUNUNG MERBABU
Nama: Gunung Merbabu
Ketinggian: 3.142 m (10.630 kaki)
Lokasi: Magelang (barat), Semarang (utara), Boyolali (timur) , Salatiga (Selatan), Jawa Tengah
Letusan terakhir: 1560 dan 1797
Nama: Gunung Merbabu
Ketinggian: 3.142 m (10.630 kaki)
Lokasi: Magelang (barat), Semarang (utara), Boyolali (timur) , Salatiga (Selatan), Jawa Tengah
Letusan terakhir: 1560 dan 1797
Pengelola: Taman Nasional Gunung Merbabu
Alamat: Jl. Merbabu no.136 Boyolali, Jawa Tengah – Indonesia
Alamat: Jl. Merbabu no.136 Boyolali, Jawa Tengah – Indonesia
Website: http://merbabunationalpark.org
email : info[at]merbabunationalpark.org
email : info[at]merbabunationalpark.org
Spot alam: Hutan, Sabana, Bukit,
Sumber air: Ada di jalur Wekas (Pos 2)
Sumber air: Ada di jalur Wekas (Pos 2)
Flora: Pinus merkusii, Puspa, Akasia, Soro, Cemara gunung, Edelweis jawa
Fauna: elang jawa, elang hitam, alap-alap sapi, elang-ular bido, ayam hutan, tekukur, gelatik batu, kijang, landak, musang luwak, monyet ekor-panjang, dan lain-lain.
Hutan: Hutan Dipterokarp Bukit, Hutan Dipterokarp Atas, Hutan Montane, dan hutan Ericaceous atau hutan gunung
Jalur pendakian:
- Selo (dari Boyolali)
- Kopeng (dari Salatiga)
- Wekas (dari Magelang)
Puncak: puncak Syarif 3.119 mdpl, Puncak Kenteng Songo/Tianggulasi 3.142 mdpl
Puncak lain: Watugubuk, Watutulis, Gegersapi, Ondorante
Kawah: Candradimuko, kombang, rebab, Kendang, Sambernyowo
View gunung lain dari puncak: Gn. Merapi, Sumbing, Sindoro, Telomoyo, Ungaran, Lawu
Tarif daki: Rp 10.000/orang/hari (Jan 2015)
Puncak lain: Watugubuk, Watutulis, Gegersapi, Ondorante
Kawah: Candradimuko, kombang, rebab, Kendang, Sambernyowo
View gunung lain dari puncak: Gn. Merapi, Sumbing, Sindoro, Telomoyo, Ungaran, Lawu
Tarif daki: Rp 10.000/orang/hari (Jan 2015)
Mitos: Kerajan Jawa sangat besar terkubur di dalam Gunung Merapi dan gunung Merbabu yang berkaitan dengan kerajaan Mataram Kuno
Kismis (kisah misteri): Di gunung Merbabu ada yang namanya Pasar Setan konon adalah tempat jual-beli-nya makhluk halus
TRANSPORTASI
Untuk ke Selo dari Semarang-Solo
1. Bus Jurusan Semarang-Solo turun di kota Boyolali.
2. Bus kecil dari Pasar Sapi Boyolali ke Selo.
3. Bus kecil dari Pasar Cepogo ke Selo.
Untuk ke Selo dari Semarang-Solo
1. Bus Jurusan Semarang-Solo turun di kota Boyolali.
2. Bus kecil dari Pasar Sapi Boyolali ke Selo.
3. Bus kecil dari Pasar Cepogo ke Selo.
Untuk ke Selo lewat Magelang
1. Bus jurusan Yogya – Semarang turun di Blabak (sebelum kota Magelang)
2. Angkot ke desa Sawangan disambung mobil bak sayuran ke jurusan Klakah, sambung lagi mobil sayuran ke Selo. Ada juga bus kecil jurusan magelang ke Boyolali turun di Selo.
1. Bus jurusan Yogya – Semarang turun di Blabak (sebelum kota Magelang)
2. Angkot ke desa Sawangan disambung mobil bak sayuran ke jurusan Klakah, sambung lagi mobil sayuran ke Selo. Ada juga bus kecil jurusan magelang ke Boyolali turun di Selo.
( Tidak disarankan lewat Magelang bila hendak menggunakan kendaraan umum kecuali carter mobil )
Untuk ke Selo dari Yogya-Solo
1. Bus jurusan Yogya-Solo turun di kota Kartasura.
2. Bus jurusan Solo-Semarang turun di terminal Boyolali.
3. Bus Kecil dari Pasar Sapi Boyolali ke Cepogo/Selo
4. Bus kecil dari Pasar Cepogo ke Selo.
1. Bus jurusan Yogya-Solo turun di kota Kartasura.
2. Bus jurusan Solo-Semarang turun di terminal Boyolali.
3. Bus Kecil dari Pasar Sapi Boyolali ke Cepogo/Selo
4. Bus kecil dari Pasar Cepogo ke Selo.
Referensi: http://www.merbabu.com
Sumber : http://infopendaki.com