PAGAR PORTABEL DI MALIOBORO UNTUK CEGAH PEJALAN KAKI MENYEBERANG SEMBARANGAN
Pemandangan berbeda terlihat di sepanjang jalan Malioboro, Jumat (25/12/2015).
Pagar portabel setinggi satu setengah meter dan berwarna oranye
terpasang rapi sepanjang kurang lebih 1,5 kilometer dari ujung utara
kawasan Malioboro hingga selatan.
Kepala UPT Malioboro, Syarif Teguh, menerangkan pemasangan pagar
portabel itu bertujuan untuk mengarahkan pengunjung Malioboro
menyeberang di zebra cross.
Pemakaian bahu jalan, Syarif
menambahkan, untuk parkir kendaraan dan lokasi berjualan juga menjadi
alasan pemasangan pagar portabel tersebut.
"Yang pertama kita melihat Malioboro-kan sebagai icon Yogya, terus ke depan akan ada penataan-penataan lain," ujarnya.
Momentum musim libur panjang kali ini memang dipilih oleh UPT Malioboro
untuk menempatkan pagar portabel. Syarif berharap dengan adanya pagar
potabel dapat mendukung konsep pedestrian Malioboro yang saat ini sedang
berjalan.
Jadi, ia mengatakan pagar portabel itu akan dipasang
seterusnya. Selain melakukan pemasangan pagar portabel, UPT Malioboro
juga melakukan penempatan tempat sampah baru di beberapa titik.
Syarif mengatakan pihaknya telah menyiapakan dua toilet portabel yang ditujukan untuk pengungjung Malioboro.
"Kami masih mencari lokasi yang tepat (untuk menempatkan toilet portabel)," tambahnya.
Kasat Lantas Polresta Yogyakarata, Kompol Sugiyanta menilai pemasangan
pagar di sepanjang jalan Malioboro dapat mengurangi potensi kemacetan di
kawasan wisata itu.
Sebab selama ini, ia menerangkan, banyak
penjalan kaki yang berjalan di badan jalan. Keberadaan pejalan kaki itu
membuat arus lalu lintas tersendat.
"Dengan adanya pagar pembatas, minimal juga orang tidak menyeberang sembarangan. Menyebrang di zebra cross," terangnya.
Sumber ; Tribun Jogja
Tags:
Prop DI Yogyakarta