Jejak Sejarah di Gua Rancang Kencono
Kota
Gotham boleh punya Gua Kelelawar (batcave) sebagai tempat persembunyian
superhero mereka, Batman. Tapi Indonesia juga boleh bangga karena
mempunyai Gua Rancang Kencono sebagai tempat berkumpulnya para superhero
kita di masa lalu.
Ya benar, Gua Rancang Kencono memang
menjadi basecamp para pahlawan kita di masa lalu. Rancang Kencono
berarti merancang sesuatu untuk sebuah tujuan mulia. Seperti namanya,
pada jaman dahulu gua ini digunakan untuk tempat persembunyian Laskar
Mataram dan sekaligus juga digunakan untuk menyusun strategi untuk
menghadapi dan mengusir penjajah Belanda dari Kasultanan Ngayogyakarta
Hadiningrat.
Gua Rancang Kencono ini terletak di Desa
Bleberan Kecamatan Playen, Gunungkidul, Yogyakarta dan terletak di
dekat objek wisata Air Terjun Sri Gethuk. Untuk mencapai gua ini, kita
harus menuruni tangga berbatu yang telah dibuat sejak jaman dulu.
Halaman luar gua ini cukup luas dan terdapat sebuah pohon Klumpit
raksasa yang diyakini telah berumur lebih dari 2000 tahun yang lalu.
Ruangan pertama gua ini cukup luas dan lumayan terang karena terhubung
langsung dengan halaman luar gua. Karena luasnya, bahkan gua ini sering
dipalai untuk bermain BULUTANGKIS!!! yak benar sodara-sodara,
bulutangkis. Menurut cerita dari penduduk lokal, gua ini juga sering
dipergunakan untuk bertapa. Gak heran kan kalau pemain badminton
Indonesia terkenal sakit-sakti, lha wong latihannya di gua sambil
bertapa!
Ruangan lainnya terletak di sisi lain
gua ini. Sayangnya, pintu yang menghubungkan kedua ruangan ini rasis
banget karena hanya berupa lorong kecil yang mengharuskan kita untuk
merangkak masuk untuk mencapai ruangan tersebut. Jadi, bagi para
pengunjung yang berukuran (maaf) agak oversize bisa latihan dulu di gym
dan kembali lagi ke sini kalau badannya sudah agak kecilan.
Oh iya, untuk masuk ke ruangan ini
diharapkan membawa senter karena ruangan ini cukup gelap. Tenang saja,
biasanya penduduk lokal sudah siap sedia membuka jasa layanan sewa
senter. Di dinding gua ini terdapat pahatan yang berisi kata-kata
penggugah semangat serta Lambang Garuda RI. Konon katanya ruangan ini
terhubung dengan Gunng Merapi. Sayangnya kita tidak bisa berlama-lama di
ruangan ini karena udaranya pengap.
Jika anda beruntung, anda juga bisa
menyaksikan pertunjukan kesenian tradisional Jathilan yang hanya
dipentaskan pada saat-saat tertentu di tempat ini . Hal ini tentunya
semakin melengkapi wisata anda karena selain tentunya menikmati wisata
alam dan sejarah, anda juga diberi kesempatan untuk menikmati wisata
budaya.
sumber : http://jarangpanas.com